Nama : Audita Kurnianingrum
NIM : 041211231067
Kelas : Teori Organisasi
RESUME KEEFEKTIFAN ORGANISASI
Pentingnya Keefektifan Organisasi
Setiap disiplin ilmu dalam ilmu-ilmu administrasi memberi sumbangan dengan satu dan lain cara untuk membantu para manajer untuk membuat organisasinya lebih efektif. Yang membuat organisasi efektif adalah struktur organisasi yang tepat.
Upaya Mencari Definisi
Pendekatan awal pada tahun 1950-an keefektifan didefinisikan sebagai sejauh mana sebuah organisasi mewujudkan tujuan-tujuannya. Pada tahun 1960-an dan permulaan 19700-an mengidentifikasikan tiga puluh kriteria berbeda, yaitu:
- Keefektifan keseluruhan
- Produktivitas
- Efisiensi
- Laba
- Kualitas
- Kecelakaan
- Pertumbuhan
- Kemangkiran
- Pergantian pegawai
- Kepuasan kerja
- Motivasi
- Moral
- Kontrol
- Konflik/solidaritas
- Fleksibilitas
- Perencanaan dan penetapan tujuan
- Konsesus tentang tujuan
- Internalisasi tujuan organisasi
- Konsesus tentang tujuan
- Keterampilan interpersonal manajer
- Keterampilan manajerial
- Manajemen informasi dan komunikasi
- Kesiapan
- Pemanfaatan lingkungan
- Evaluasi pihak luar
- Stabilitas
- Nilai SDM
- Partisipasi dan pengaruh yang digunakan
- Penekanan pada pelatihan dan pengembangan
- Penekanan pada performa
Pendekatan-pendekatan yang pernah dilakukan kajian EO :
- Pendekatan pencapaian tujuan
Menyatakan bahwa keefektifan sebuah organisasi harus dinilai sehubungan dengan pencapaian tujuan ketimbang caranya. Asumsinya pencapaian tujuan bisa menjadi ukuran yang sah dalam mengukur keefektifen organisasi. Pertama, organisasi harus mempunyai tujuan-tujuan akhir. Kedua, tujuan-tujuan tersebut harus diidentifikasi dan ditetapkan dengan baik agar dapat dimengerti. Ketiga, tujuan-tujuan tersebut harus sedikit saja agar mudah dikelola. Keempat, harus ada konsesus atau kesepakatan umum mengenai tujuan-tujuan tersebut.
- Pendekatan sistem
Organisasi memperoleh masukan, melakukan proses transformasi, dan menghasilkan keluaran. Dalam pendekatan sistem, tujuan akhir tidak diabaikan, namun hanya dipandang sebagai satu elemen di dalam kumpulan kriteria yang lebih kompleks. Pendekatan sistem terhadap EO mengimplikasikan bahwa organisasi terdiri dari sub-sub bagian yang saling berhubungan.
- Pendekatan konstituensi-strategis
Mengemukakan bahwa organisasi dikatakan efektif apabila dapat memenuhi tuntutan dari konstituensi yang menjadi pendukung kelanjutan eksistensi organisasi tersebut. Pendekatan konstituensi-strategis memandang organisasi secara berbeda. Organisasi diasumsikan sebagai arena politik tempat kelompok-kelompok yang berkepentingan bersaing untuk mengendalikan sumber daya.
- Pendekatan nilai bersaing
Kriteria yang anda nilai dan gunakan dalam menilai keefektifan organisasi-laba atas investasi, pangsa pasar, pembaruan produk, keamanan kerja, bergantung kepada siapa sebenarnya anda dan siapa yang anda yang wakili.
Perbandingan Keempat Pendekatan
PENDEKATAN
|
DEFINISI
|
BERGUNA PADA SAAT
|
Pencapaian tujuan
|
Organisasi efektif sampai sejauh...
Organisasi dapat mencapai tujuan yanng telah ditetapkan
|
Pendekatan lebih disukai pada saat...
Tujuan jelas, dibatasi waktu, dan dapat diukur
|
Sistem
|
Organisasi memperoleh sumber yang dibutuhkan
|
Ada hubungan yang jelas antara masukan dan keluaran
|
Konstituensi strategis
|
Semua konstituensi strategis paling tidak dipenuhi
|
Konstituensi mempunyai pengaruh yang kuat terhadap organisasi, dan organisasi harus menanggapi tuntutan-tuntutan
|
Nilai-nilai bersaing
|
Penekanan organisasi di keempat bidang utama sesuai dengan preferensi dari konstituen
|
Organisasi sendiri tidak jelas mengenai apa yang menjadi penekanannya, atau mengenai minat dalam perubahan kriteria dalam jangka waktu tertentu
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar